Sebuah Surat kabar kenamaan di Jerman “Die Welt” menyatakan bahwa di tahun 2070 jumlah umat Islamakan melebihi jumlah umat Kristiani di dunia.
Dilansir Die Welt beberapa waktu lalu dari studi yang dilakukan Institute Pew Center di kota Washington mengenai agama-agama di dunia dalam 6 tahun terakhir dengan memperhitungkan perubahan darurat struktur penduduk mendapati bahwa populasi umat Muslim akan melebihi jumlah orang Kristen pada tahun 2070 mendatang.
Perlu diketahui bahwa di tahun 2015 ini umat Kristiani masih menjadi agama yang banyak dianut penduduk dunia dengan pengikutnya mencapai 2,26 miliar orang, disusul kemudian umatIslam ditempat kedua dengan 1,57 Muslim.
Dalam penelitiannya Pew Center menjelaskan bahwa penambahan jumlah umat Muslim yang sangat signifikan ini didukung oleh apa yang disebut konsep “jihad demografi”, dengan 3,1 anak untuk setiap Muslimah.
Jumlah yang sangat banyak jika dibandingkan wanita Jerman yang hanya memiliki rasio 1,3 anak.
Sementara itu, menurut Direktur Pew Center, Alan Cooperman, memprediksi bahwa sebanyak 106 juta orang Kristen berpindah keyakinan ataupun menjadi ateis di tahun 2050 mendatang.
"Populasi muslim diperkirakan akan meningkat dari 1,6 miliar orang (23% dari populasi dunia pada 2010) menjadi 2,76 miliar orang (30% dari populasi dunia) pada tahun 2050," tulis Pew dalam laporan risetnya.
Meningkatnya populasi muslim di dunia itu juga akan dibarengi dengan persebaran yang berbeda dibandingkan saat ini.
Jika sekarang Indonesia dinobatkan sebagai negara dengan pemeluk Islam terbanyak, pada tahun 2050 India yang akan menjadi negara dengan pemeluk Islam terbanyak.
Indonesia hanya akan menjadi negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar ketiga setelah India dan Pakistan.