Insiden terjadi dalam balapan pendukung di Sirkuit Losail, Grand Prix Qatar pada Jumat (19/3/2016). Seorang pembalap asal Tunisia, Taofik Gattouchi, tewas dalam insiden yang melibatkan sejumlah rider di balapan yang dikenal dengan nama Losail 600 Cup.
Losail 600 Cup merupakan balapan pendukung MotoGP di Qatar. Insiden yang menewaskan Taofik Gattouchi terjadi di tikungan ketiga Sirkuit Losail, ketika balapan memasuki lap ke-10 dari 15 lap yang mesti dijalankan.
"Balapan dihentikan pada lap ke-10 dari 15 yang seharusnya dilakoni setelah insiden yang melibatkan sejumlah pembalap di tikungan 3 dan Tuan Gattouchi (nomor motor 67) harus menerima perawatan intensif akibat kejadian itu," tulis pernyataan yang dikeluarkan penyelenggara Losail 600 Cup.
Gattouchi sempat berjuang melawan luka-luka serius yang dideritanya setelah kecelakaan kemarin. Akan tetapi, parahnya cedera membuat dia menghembuskan nafas terakhir pada Sabtu (19/3/2016).
"Pembalap berusia 49 tahun itu dibawa ke rumah sakit Hamad di Doha untuk perawatan lebih lanjut. Sayangnya, Tuan Gattouchi menyerah menghadapi cedera yang dideritanya," lanjut pernyataan itu.
"FIM, Losail Circuit Sports Club, QMMF, Dorna Sport, dan seluruh komunitas MotoGP turut berduka sedalam-dalamnya untuk keluarga dan kerabat dari Tuan Gattouchi," tutup pernyataan tersebut.
"Pembalap berusia 49 tahun itu dibawa ke rumah sakit Hamad di Doha untuk perawatan lebih lanjut. Sayangnya, Tuan Gattouchi menyerah menghadapi cedera yang dideritanya," lanjut pernyataan itu.
"FIM, Losail Circuit Sports Club, QMMF, Dorna Sport, dan seluruh komunitas MotoGP turut berduka sedalam-dalamnya untuk keluarga dan kerabat dari Tuan Gattouchi," tutup pernyataan tersebut.
Sumber : bola.liputan6.com