Tentang adanya wanita budak yang melahirkan tuannya,maka rasulullah.saw menyebutkan dalam sebuah haditsnya:
Dan aku akan memberi tahumu tentang tanda-tandanya:jika seorang wanita budak telah melahirkan tuan putrinya.
Dalam riwayat muslim di sebutkan: jika wanita budak telah melahirkan tuannya.
Peristiwa yang di sinyalir nabi.saw di atas bisa terjadi apabila seorang lelaki memiliki seorang budak wanita,lantas budak itu melahirkan anak darinya,maka anak tersebut bagi ibunya berkedudukan sebagai tuannya,karena dia merupakan anak dari tuannya.
Ini merupakan pendapat kebanyakan ulama,sebagaimana dikatakan oleh imam nawawi. Bisa juga, orang-oang kaya menjual budak yang telah melahirkan anak darinya,lantas budak itu di beli oleh anaknya sendiri sedangkan anaknya itu tidak mengerti.
Sebagian ulama ada yang mengartikan bahwa makna budak wanita melahirkan tuannya adalah munculnya generasi muda yang tidak menghormati kedua orang tuanya. sang ibu hanya di anggap sebagai pembantu yang harus meladeni semua kebutuhan anak-anaknya.
Ibu kandung yang melahirkannya justru di perlakukan bagai budak oleh anak-anaknya sendiri. Inilah kondisi yang banyak terjadi di masa sekarang.