Semua juga tidak rela... tapi kalau harus memilih, siapa yang akan kita pilih?
Di perkuliahan, dosen tiba – tiba bertanya begini,"Aku punya permainan, siapa yang berani menerima tantanganku maju ke depan.", teman kami yang wanita yang sudah menikah pun maju ke depan.
Dosen berkata,"Tulis 20 nama yang paling tidak kamu relakan pergi di papan tulis."
Dia heran tapi dia menurut saja permintaan dosennya. Dia menuliskan nama tetangganya, teman, dan keluarganya.
"Hapus 1 nama yang kamu rasa paling tidak penting", perintah dosen.
Dia akhirnya menghapuskan nama tetangganya.
Dosennya memerintah lagi,"Hapus 1 nama lagi..."
Dia akhirnya hapus nama rekan kerja magangnya.
"Hapus 1 lagi...", lagi – lagi perintah si dosen.
Dia hapus lagi 1 nama...
Sampai pada akhrinya, tinggal 3 nama di papan tulis, itu ialah orangtuanya, suaminya, dan anaknya. Semua murid terdiam melihat dosen. Tatapan mereka seperti memohon ke dosen untuk menghentikan permainan ini.
Senyum sinis, dosen memerintah lagi,"Hapus 1 nama lagi."
Dia akhirnya bingung dan sulit untuk membuat keputusan...
Akhirnya dia mengambil kapur dan mencoret nama orangtuanya.
"Hapus satu nama lagi.", suara dosen dari sisi belakang yang membuat dia berkeringat dingin.
Dia gemetar! Dia menangis dan akhirnya dia mencoret nama anaknya.
Dosen bertanya,"Orang yang paling dekat denganmu adalah orangtua dan anakmu. Orangtua adalah orang yang membesarkanmu dan anakmu adalah darah dagingmu sedangkan suamimu, bisa kau cari lagi. Kenapa kau tidak bisa merelakan suamimu?"
Kelas diam hening melihat dirinya yang berdiri gemetar menunggu jawabannya.
Akhirnya, dengan tenang dia menjawab,"Seiring berjalannya waktu, orangtuaku pasti akan pergi meninggalkan aku. Anakku setelah dewasa juga akan pergi meninggalkan aku. Orang yang pasti menemaniku sampai tua dan tumbuh tua bersamaku, adalah suamiku."
Hidup ini seperti bawang, selembar demi selembar kita di potong, dan setiap lembaran potongan bawang akan buat kita menangis. Pasangan hidup adalah orang yang akan menemani anda seumur hidup anda sampai ajal memisahkan. Kasihilah dia! (cerpen.co.id)