Nyamuk, hewan penghisap yang satu ini merupakan salah satu musuh dari manusia. Dimana pekerjaan hewan yang satu ini adalah mengincar darah dari mangsanya, termasuk darah manusia yang memang telah ditakdirkan menjadi makanannya.
Tidak semua nyamuk yang menempel pada kulit hanya akan menghisap darah saja, namun mereka juga akan menyuntikan beberapa virus berbahaya seperti malaria dan juga demam berdarah. Oleh karena itu, kita sebagai manusia harus terus waspada dengan adanya nyamuk di lingkungan sekitar, karena bisa jadi nyamuk tersebut adalah salah satu dari jenis nyamuk berbahaya.
Lisa Collier Cool dari Health Line, sempat mencoretkan pengetahuan dalam tulisannya yang menyebutkan bahwa, Lebih dari 20 persen manusia berpotensi besar menjadi incaran nyamuk. Dimana ada banyak alasan mengapa orang-orang tersebut menjadi incaran oleh nyamuk.
Ada dua faktor utama mengapa seorang manusia sangat digemari sebagi penyumbang darah untuk nyamuk, Yaitu karena sistem metabolisme dan juga keunikan yang dimiliki oleh tubuh masing-masing orang. Nah, berikut ini adalah tipe orang-orang yang selalu menjadi media santap bagi para nyamuk :
1. Manusia bergolongan darah O
Seseorang dengan golongan darah O, akan berpotensi besar menjadi incaran nyamuk dibandingkan dengan seseorang dengan golongan darah lainnya, seperti golongan darah A misalnya. Hal tersebut telah dibuktikan oleh sebuah study yang dilakukan di Jepang, dimana dalam setiap gigitannya, nyamuk selalu mengidentifikasi dan juga mengamati darah yang mereka hisap.
2. Seorang pecandu atau pengkonsumsi alkohol
Tidak hanya memabukan dan dapat membunuh orang, alkohol juga menjadi faktor utama mengapa seseorang selalu mendapatkan serangan dari nyamuk. Hasil study yang dituliskan dalam Journal of the American Mosquito Control Association, menyebutkan bahwa nyamuk akan lebih senang menghisap darah dari para pengkonsumsi alkohol, dibandingkan dengan yang tidak mengkonsumsi alcohol
.
Hal tersebut dikarenakan, kandungan zat dalam alkohol dapat mengakibatkan suhu tubuh meningkat dan sistem metabolismenya terhambat. Namun hal yang paling masuk akal adalah, orang dengan pengaruh alkohol, mereka akan cenderung lebih cuek dengan berbagai macam kondisi, terutama kondisi lingkungannya yang terdapat banyak sekali nyamuk .
3. Orang yang kurang menjaga kebersihan
Kurangnya kebersihan terutama ketika menggunakan kaus kaki yang sudah bau, akan mengundang banyak sekali makhluk atau serangga kecil untuk menyambangi anda. Salah satunya adalah nyamuk yang akan menghisap darah anda dan bisa juga menularkan penyakit untuk anda.
Aroma menyengat dari kaos kaki atau aroma busuk lainnya akan cenderung menarik minat nyamuk mendekat. Dimana jika anda tidak sering memperhatikan aroma kaos kaki anda, maka bisa jadi anda akan menjadi korban dari nyamuk-nyamuk di sekitar anda.
4. Ibu hamil
Ibu hamil, merupakan korban paling mudah dimangsa oleh gigitan nyamuk, dimana dalam sebuah penelitian yang dilaksanakan di Gambia, menemukan hasil yang sangat mengejutkan. Apabila seorang ibu tengah hamil, mereka akan mengeluarkan volume karbondioksida yang jumlahnya naik hingga 21 persen. Dimana karbondioksida merupakan salah satu zat yang mampu menarik perhatian dari nyamuk.
5. Orang yang mudah berkeringat
Orang berkeringat, itu tandanya mereka telah mengalami kenaikan suhu tubuh dan peningkatan karbondioksida. Dimana dua hal tersebut merupakan salah satu faktor utama yang menarik minat para nyamuk untuk hadir.
6. Orang yang berpakaian warna gelap
Nyamuk, merupakan hewan yang sangat menyukai kegelapan, Oleh karena itu dalam sebuah penelitian dibuktikan bahwa, nyamuk akan lebih senang memangsa korbannya dengan pakaian berwarna gelap seperti abu-abu, hitam, merah, dan biru.
Sumber : arbamedia.com