Pada daun serta batang tanaman waru mengandung zat musilago yang sifatnya melapisi dinding saluran cerna, saluran k3ncing serta tenggorokan. Sesaat zat emolien-nya berguna sebagai antiseptik (penghilang kuman).
Selain itu, tanaman waru juga memiliki kandungan protein serta zat tanin. Tak heran bila nenek moyang kita memakai tanaman waru sebagai obat-obatan tradisional untuk kesehatan.
Sebagian penyakit yang dapat sembuh oleh daun waru diantaranya yaitu penyakit batuk, serta demam. Daun waru juga umum digunakan sebagai obat untuk memperlancar buang air kecil serta penyubur rambut.
1. Obat Batuk
Ambil 11 lembar daun waru muda lalu diiris-iris. Kemudian di rebus dengan 2 gelas air bersih sampai tersisa satu gelas. Beri sedikit gula batu, lalu diminum 2 kali satu hari masing-masing 1/2 gelas.
2. Melancarkan Air Seni
Ambillah sebagian lembar daun waru lalu diremas-remas. Tambahkan dengan sedikit adas serta pulosari. Oleskan ramuan ini di sekitar perut sisi bawah.
3. Menyuburkan Rambut
Ambillah sebagian lembar daun waru lantas diremas-remas dalam satu gelas air. Saring air itu serta diamkan diluar rumah selama satu malam. Esok paginya bersihkan rambut dengan air perasan daun waru itu serta diamkan sampai 10 menit. Lalu keramas rambut Anda dengan air bersih seperti biasa.
4. Obat Demam
Ambil 100 gr daun waru, 3 jari akar tapak liman, lalu di rebus dengan 2 gelas air sampai tersisa satu gelas. Minum ramuan ini sedikit demi sedikit